5 Jenis dan Ukuran Jarum Akupunktur untuk Pengobatan

Teknik pengobatan akupuntur menggunakan jarum sebagai media penyembuhnya. Diketahui ada beragam jenis jarum yang digunakan berdasarkan titik akupunturnya. Karena jenisnya yang beragam inilah, membuat ukuran jarum akupunktur bermacam-macam.

Menentukan ukuran jarum yang akan dimasukan ke dalam tubuh untuk praktik juga bergantung pada jenis terapi yang dibutuhkan dan kondisi pasien. Namun, apakah jarum akupuntur aman?

Apakah Jarum Akupuntur Aman?

Jarum akupuntur memiliki ukuran dan fungsi yang spesifik. Biasanya, jarum akupuntur ini terbuat dari baja yang tahan karat, sehingga akan aman ketika masuk ke dalam tubuh manusia. Jarum akupuntur juga tidak berbahaya karena ketajamannya masih bisa ditoleransi dan ukurannya yang kecil.

Selain itu, bisa dibilang jarum akupunktur memiliki ujung yang tumpul dibandingkan dengan jarum lain yang memiliki ukuran sama. Jadi, jarum ini tidak akan memotong dan merusak jaringan setelah menembusnya. Hal ini karena jarum akupuntur dibuat untuk menembus jaringan lunak atau jaringan tulang yang dangkal .

Jenis dan Ukuran Jarum Akupunktur

Adapun jenis dan ukuran jarum untuk akupuntur adalah sebagai berikut:

1. Jarum Mei Hua Jen

Mei Hua Jen adalah jarum kulit yang terdiri dari 5 jarum terapi. Jarum-jarum ini digunakan untuk akupunktur wajah.

Ukuran jarum akupuntur Mei Hua Jen kurang lebih 25 milimeter atau 1.0 cun. Bukan hanya wajah, ukuran jarum ini bisa digunakan juga untuk akupuntur bagian kepala dan daerah dengan jaringan yang tipis.

2. Jarum Ci Sing Cen

Ci Sing Cen hampir sama seperti jarum Mei Hua Jen. Fungsi jarum ini adalah untuk akupuntur wajah, kepala, dan juga bagian-bagian yang memiliki jaringan tipis. Perbedaannya, Ci Sing Cen terdiri dari kumpulan tujuh jarum, berbeda dengan dari Mei Hua Jen yang hanya memiliki 5 jarum saja.

Selain itu, ukuran jarum Ci Sing Cen ini mulai dari 15 milimeter (0,5 cun) sampai 25 millimeter (1 cun).

3. Jarum Hao Zhen

Jarum halus atau Hao Zhen adalah jarum yang seringkali digunakan untuk melakukan akupunktur pada sebagian besar tubuh manusia. Oleh karena itu jarum ini juga dikenal sebagai jarum akupuntur biasa. Ukuran jarum akupunktur ini adalah 15 milimeter (0,5 cun) sampai 125 millimeter (5 cun).

4. Jarum Chang Zhen

Jarum panjang atau Chang Zhen memiliki ujung yang sangat tipis dan tajam. Karakteristik tersebut sama dengan yang dimiliki jarum halus. Namun, ukuran jarum ini adalah 7 cun dan berfungsi untuk menjangkau area yang lebih dalam.

Oleh karena itu, jarum ini biasa digunakan jika penyakitnya terletak di bawah permukaan kulit.

5. Jarum Da Zhen

Jarum besar atau Da Zhen berbentuk silinder pada batang dengan ujungnya yang sedikit membulat. Jarum ini digunakan untuk mengalirkan air dari persendian. Biasanya Da Zhen digunakan untuk bagian persendian yang mengalami kondisi bengkak akibat penumpukan cairan. Ukuran jarum ini adalah 100 milimeter (4 cun).

Sudah Tahu Jenis dan Ukuran Jarum Akupunktur?

Jika Anda memiliki nyeri pada tubuh dan ingin merangsang saraf tubuh yang terkena penyakit, maka Anda bisa berobat ke Klinik Akupuntur EfjeKlinik. Bersama dengan Dr. Freddy Julianto, Sp.Ak, MM,. Anda akan dilayani sesuai standar WHO (World Health Organization) dan protokol kesehatan yang berlaku.

Anda juga dapat memaksimalkan pengobatan yang dijalani melalui perawatan akupunktur medik. Berdiri sejak 2014, Efje Klinik telah mengantongi izin praktik resmi dari Ikatan Dokter Indonesia dan Perhimpunan Dokter Spesialis Akupunktur Medik Indonesia. Jika tertarik, Anda bisa menghubungi 0815 1425 9997.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *