Whatsapp : 0815 1425 9997
Masihkah Terapi Akupuntur Asam Lambung Efektif di Era Milenial?
Akupuntur adalah salah satu jenis terapi pengobatan Tiongkok kuno yang menggunakan metode tusuk jarum dan penyaluran energi pada titik refleksi alami tubuh manusia. Salah satu yang paling terkenal adalah terapi akupuntur asam lambung yang sudah pernah jadi salah satu pengobatan efektif di zamannya.
Namun apakah jenis pengobatan ini masih efektif di era milenial seperti sekarang? Mengingat teknologi kedokteran masa kini cukup maju dan berkembang jika dibandingkan pengobatan masa lampau. Yuk simak penjelasan di bawah ini:
Mengenal Akupuntur Asam Lambung
Pada dasarnya, seni pengobatan akupunktur dikenal mampu mengobati berbagai macam penyakit, salah satunya adalah penyakit asam lambung. Secara umum penyakit dengan bahasa kedokteran Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) merupakan kondisi saat asam lambung naik ke saluran kerongkongan.
Penyebab yang sering terdeteksi medis adalah refluks asam yang sering penderita alami, sehingga akan menyulitkan pasien untuk menelan makanan. Oleh sebab itu, kebanyakan penderita akan susah makan, kembung, nyeri dada, sulit menelan, heartburn, regurgitasi makanan atau cairan asam, serta beragam gejala lainnya.
Akupunktur asam lambung menjadi salah satu solusi yang terkenal cukup efektif untuk mengatasi gejala sebelum agar tidak jadi semakin parah. Teknik dasarnya adalah dengan menggunakan jarum kecil pada titik penyebab GERD, agar menimbulkan keseimbangan energi dalam tubuh secara sendirinya.
Manfaat Akupuntur Asam Lambung
Secara teori, metode akupuntur ini akan memberikan manfaat pada penderita asam lambung dengan spesifikasi non erosive reflux disease (NERD). Metode ini juga memiliki beberapa manfaat lain khususnya pada gejala asam lambung seperti:
- Memengaruhi indeks skor dismotilitas.
- Mengatasi tekanan LES (lower esophageal sphincter).
- Mengurangi terjadinya refluks asam.
- Menurunkan frekuensi dan intensitas heartburn.
- Mengatasi regurgitasi.
- Meredakan nyeri dada.
- Mengatasi masalah disfagia (sulit menelan makanan).
Seberapa Efektif Pengobatan Tradisional ini?
Tingkat efektifitas dari pengobatan kuno ini terbilang cukup baik, mengingat beberapa penelitian dan uji klinik menyampaikan hasil yang signifikan pada penurunan gejala GERD. Bahkan pengobatan ini juga membantu menurunkan asam lambung dan memperbaiki kinerja katup kerongkongan yang mencegah GERD kembali kambuh.
Pengobatan penyakit lambung dengan akupuntur dapat Anda coba dengan 3 metode, baik melalui pijatan pada titik refleksi, menggunakan jarum, dan juga elektroakupunktur (menambahkan arus listrik). Namun ketiga metode tersebut juga memiliki hasil yang positif pada pasien penderita NERD.
Risiko Akupuntur Asam Lambung
Walaupun memiliki manfaat dan efektifitas tinggi, akupuntur juga memiliki beberapa risiko jika tidak Anda lakukan dengan benar. Oleh sebab itu, akupuntur dengan jarum tidak boleh Anda coba sendiri tanpa penanganan dan pengawasan ahli, karena dapat menimbulkan:
- Nyeri dan memar pada area penempatan jarum.
- Mengalami gangguan perdarahan kecil maupun besar.
- Memiliki risiko pada pemicu persalinan prematur.
- Dapat mengganggu kerja alat pacu jantung (elektroakupunktur).
Karena risiko inilah setiap pasien akupuntur harus melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Selain itu, Anda juga harus meminta bantuan tenaga ahli seperti Dr. Freddy Julianto, SP.AK, MM yang bertugas di Klinik Akupuntur Efjeklinik.
Selain jam terbang puluhan tahun, Efje klinik juga memiliki kredibilitas pelayanan dan penanganan yang terbaik. Tak heran banyak pasien yang berterimakasih karena mengalami pemulihan setelah melakukan terapi akupuntur.
Tertarik Mencoba Terapi Tradisional ini?
Dari penjelasan tersebut bisa Anda simpulkan bahwa efektifitas terapi akupuntur asam lambung cukup baik untuk beberapa pasien.
Bagi pasien yang memiliki risiko terapi, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memutuskan mencoba terapi ini. Pastikan untuk menggunakan tenaga ahli dan tidak mencobanya sendiri di rumah!